“ Hai Frend semua apa kabar?baik bukan..oke saya kali ini akan membahas tentang suatu hukum yang berlaku di Indonesia yang mungkin nanti lama-lama akan tidak di perdulikan lagi,yah bisa dikatakan seperti itu karena Hukum bisa di beli (Buy of Law) hahaa...Negara yang benar-benar aneh..”
Frend semua..Masih inget gak tentang seorang ANAK KECIL yang maling terus divonis mati sedangkan seorang KORUPTOR bebas dari hukuman dan bahkan bisa pergi bebas keluar negeri tanpa pengawasan dari pihak polisi,sungguh “Hukum yang Terbalik”..Pengadilan terhadap seorang anak kecil ini adalah suatu wujud sikap frustasi masyarakat atas lemahnya penegak hukum di Indonesia.Hukum dinilai tak bertaji sehingga kebencian terhadap kejahatan di lampiaskan dengan caranya sendiri.Ada satu kasus lagi yang saya baru baca tentang seorang maling ayam dan tewas setelah digebuki massa di Kampung Babakan Dua,Bogor Utara,Bogor.Ini adalah salah satu bentuk pelampiasan kekecewaan masyarakat karena begitu rendah nya hukum di Indonesia ini.Masyarakat membandingkan perlakuan aparat hukum terhadap rakyat kecil dengan Koruptor.
“Menurut Saya mungkin kekecewaan masyarakat karena memandang aparat sudah seenak nya melanggar hukum,lalu apa yang ada di pikiran rakyat??tebak??rakyat berpikir dengan puas nya menggebuki maling sampai tewas itu memberikan sebuah pesan peringatan pada pemerintah klo memberi hukuman itu bebas,tidak hanya dilakukan oleh aparat tapi yang tidak tahu hukum pun berhak atas menghukum itu.Menyedihkan..”
Bagaimana tentang hukuman koruptor?..Masih inget juga gak tentang Nazarudin seorang koruptor yang korupsi nya hampir mencapai Rp.6 Triliunan yang di gabung dalam 35 kasus KPK.Nazarudin adalah bendahara umum partai demokrat yang kabur sejak 23 mei 2011,dia pergi ka banyak negara dan pindah-pindah juga tentunya,nazarudin pun tidak tenang dan dia selalu bersembunyi di tempat-tempat aman menurut dia...seorang koruptor yang kerja sama pasti tidak mau tertangkap sendiri bukan,eh..Nazarudin pun membuat sebuah ungkapan dengan video dan menyebarkan ke masyarakat Indonesia bahwa bukan hnya dia saja yang terlibat dalam kasus Wisma Atlet,tapi juga ada pihak-pihak tertentu yang terlibat dalam kasus ini..dengan semakin mencuat nya kasus ini baru deh Stasiun-stasiun berita heboh menyiarkan berita Nazarudin sehingga kasus koruptor yang lain nya jadi tertutupi.”Hebat yah!!Sebuah berita aktual yang mengangkat informasi tentang koruptor bisa mempengaruhi masyarakat luas,dengan berita bisa lupa,dengan berita juga bisa ingat.” Semuanya berawal dari di gerebeknya Sesmenpora dan beberapa orang yang tertangkap bertemu dengan nya ikut tertangkap oleh KPK,beserta sejumlah uang,cek,dan barang bukti lainnya.Di luar negeri Nazarudin mulai marah kepada kawan-kawan separtainya karena merasa tidak di bela “Ya,jelas tidak di bela,orang semua bawahan nya Anas di sogok oleh Anas..Ya pasti nurut donk.hahaa”. Maka mulai berkicau lah si Nazarudin ini dan balik menyerang mereka.Kicauan ini bagaikan bola-bola umpan bagi banyak orang yang benar-benar tidak menyukai Demokrat.Mereka Yang tadi nya ramai menyerang Nazarudin sekarang malah terbalik menyerang Demokrat dan SBY. “ Sadis Frend,ada musuh di dalam SELIMUT”... setelah tertangkap di luar negeri Nazar di bawa ke Indonesia untuk di Intrograsi,Belum mau di Intrograsi si Nazar malah sakit,,weleh-weleh..dia malah pura-pura lupa ilang ingatan segala lagi..ikut-ikut kasus Melinda dee aja ni yang sakit-sakitan juga.Nazar begitu ketakutan karena takut semuanya terbongkar dan antek-antek nya akan marah kepada nya.Nazar pun sampai khawatir dengan keluarga nya yang menjadi korban juga.Beberapa bulan kemudian akhirnya Nazar mau mengakui bahwa bukan hanya dia saja yang mnyuap Wisma Atlet tersebut tapi juga ada beberapa pihak terkait seperti (Anas Urbaningrum-ketua PD,Chandar Hamzah,Angelina Sondakh,dan masih banyak lagi katanya yang belum ketawan).Sudah resah nya masyarakat dengan ulah mereka,massa menggelar demo dimana-mana,sampai terjadi kerusuhan.Eh,,lama-kelaman berita ini hilang begitu saja dan di gantikan oleh Aktris Korup Nunun Nurbaeti...sama saja kayak Nazar Frend..pergi keluar negeri,setelah tertangkap dan di bawa ke Indonesia pura-pura sakit,dan Akhirnya Suami nya Adang Daradjatun yang angkat bicara bahwa bukan hanya istrinya yang suap,tapi juga si Gultom ikut terkait.wkkwkwkkw...
Kembali lagi ke kisah seorang seorang anak yang maling sendal yang kali ini berinisial AAL siswa SMK 3 kota Palu,.Sandal jepit murah tak lagi sekedar alas kaki.Tapi sebuah simbol,keprihatinan masyarakat dengan menggelar aksi seribu sendal jepit.Di tengah miskin nya hukum di negeri kita ini karena terbalik nya hkum antara koruptor dengan maling.Itu berawal dari ALL yang iseng mencuri sendal milik Oknum anggota polisi.akibatnya tak main-main lagi,setelah di Intrograsi,si Bocah ini di pukuli benda tumpul juga “...wah..keterlaluan,,kok polisi kayak gitu??Harga sendal jepit berapa si??sini saya belikan deh,yang ada lampu kerlap-kerlip,apa yang ada suara lucu nya klo di injek??”
Si bocah ini akhirnya terkena terancam hkuman 5 tahun penjara yang setara dengan koruptor..ckckckc...Simpati publik pun menyeruak,dari berbagai elemen LSM menggelar aksi solidaritas beramai-ramai mengadu ke Komisi Perlindunangan Anak Indonesia (KPAI).di sejumlah daerah mendirikan posko pengumpulan sandal jepit yang nantinya akan diberikan kepada oknum polisi yaitu Briptu AR.supaya dia tidak perlu beli sendal jepit seumur hidup..”Hahahhahhaa”.Kasus ALL ini pun tidak hanya menjadi perhatian nasional tapi juga menjadi INTERNASIONAL..”AWESOME..FREND”..Sejumlah media Internasional The News Zealand Herald,memuat kasus itu yang berjudul “Indonesia`s new symbol for injustice” yang artinya “Simbol ketidakadilan di Indonesia”..:sandal:sandal:sandal....hahhaha...bukan hnya di situ tapi juga dimuat di Washington post.
Seorang pegamat psikolog menghawatirkan keadaan si bocah malang itu,takut jiwa nya terusik oleh masalah-masalah yang hanya sepele trus dibesar-besarkan.Vonis hukuman tersebut dapat dengan cepat merusak psikologis anak malang itu dan menggangu masa depan nya kelak.
Menurut Frend semua..apa hukuman-hukuman,undang-undang maupun Pancasila sudah di terapkan di negara kita ini??Sebernarnya terbalik gak si hukum nya??Mungkin hanya dengan UANG semua jadi terselesaikan..si bocah kan gak punya duit,,klo punya duit pasti dia bisa membalikkan hukum seperti Nazar,nunun,gayus,dan yg lain-lain...dengan uang bisa membayar hakim,pengacara dan segalanya...semua pasti mau UANG,sapa yang gak mau UANG si FREND..saya juga MAU...hahhahaha...
Sekian dan terima kasih atas kunjungan nya Frend semua :)
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Hukum Yang Dibeli"
Post a Comment